- Kenali KB IUD Hormonal dan Kista Rahim: 2018

Jumat, 02 Maret 2018

Saat Asam Lambung meningkat Hindari Makanan ini

Saat Asam Lambung meningkat Hindari makanan ini,- Asam lambung yang meningkat terkadang juga bisa disebabkan oleh makanan. Ketika asam lambung meningkat, biasanya orang akan merasakan panas pada tenggorokan dan dada. Selain itu, mulut juga terasa pahit karena asam yang meningkat mencapai laring.

Ketika asam lambung mulai meningkat, sebaiknya hindari beberapa makanan berikut ini

Makanan berbahan tomat
Tomat adalah salah satu makanan sehat, namun sayangnya tomat juga mengandung kadar asam yang tinggi dan bisa memperburuk rasa sakit ketika asam lambung meningkat. Lebih baik jangan dekati makanan yang mengandung tomat, seperti spageti atau saus tomat.

Makanan pedas
Selain menyebabkan mulas dan tak baik untuk lambung, makanan pedas juga bisa menyebabkan asam lambung semakin meningkat. Makan makanan pedas ketika asam lambung naik bisa menambah rasa terbakar pada bagian perut, dada, dan tenggorokan.

Cokelat
Cokelat adalah salah satu makanan yang sebaiknya dihindari ketika asma lambung meningkat. Ini karena cokelat mengandung kafein dan penuh lemak. Jika Anda memiliki kecenderungan asam lambung, sebaiknya berhati-hati sebelum mengonsumsi cokelat.

Kamis, 04 Januari 2018

Ketahui Pengangkatan rahim turunkan risiko kanker payudara

Ketahui Pengangkatan rahim turunkan risiko kanker payudara,- Prosedur pengangkatan rahim - yang dikenal sebagai ooforektomi - tidak hanya menghilangkan risiko kanker ovarium, tetapi juga menurunkan risiko kanker payudara.

Untuk mencapai kesimpulan tersebut, para peneliti yang dipimpin oleh Steven A. Narod, MD, dan Kelly Metcalfe, dari Women's College Research Institute, Toronto mengamati 676 wanita, sekitar setengah dari mereka menjalani ooforektomi setelah didiagnosis terkena kanker payudara, sementara yang lain menderita keduanya - kanker payudara dan ovarium.

Studi tersebut menemukan bahwa wanita yang telah mengangkat indung telur mereka mengalami penurunan kematian karena kanker payudara hingga 56 persen.

Beberapa waktu lalu, artis papan atas Hollywood, Angelina Jolie, juga memutuskan untuk menjalani ooforektomi untuk mengurangi risiko kanker yang dimilikinya. Prosedur ooforektomi telah dikaitkan dengan 62 persen penurunan kematian pada wanita yang didiagnosis dengan kanker payudara. Hasil penelitian ini telah diterbitkan secara online di JAMA Oncology.

Para peneliti pun menyimpulkan bahwa data lebih lanjut diperlukan untuk mengonfimasi manfaat dari ooforektomi.